Harapan Man United Tampil di Kompetisi Eropa Bergantung pada Hasil Ini

London, Beritasatu.com - Manchester United masih dianggap sebagai salah satu klub terbesar di dunia sepak bola. Namun, tanpa mengalahkan Manchester City di final Piala FA pada Sabtu (25/5/2024), klub berjuluk Setan Merah ini akan absen dari kompetisi Eropa untuk pertama kalinya dalam satu dekade pada musim depan.

Pasukan Erik Ten Hag hanya mampu berada di posisi kedelapan di Liga Premier Inggris pada musim ini, hasil akhir terburuk mereka di divisi teratas selama 34 tahun.

Namun, Man United masih bisa lolos ke Liga Europa musim depan jika mereka mampu membalikkan keadaan dan menggagalkan Man City meraih gelar ganda kedua berturut-turut di Stadion Wembley besok.

“Saya pikir klub seperti Man United kehilangan kompetisi Eropa adalah hal yang sulit diterima,” kata mantan bek Gary Pallister dalam sebuah wawancara dengan BetVictor.

"Selama bertahun-tahun, kami tidak pernah melewatkan Liga Champions. Sekarang melewatkan Eropa sama sekali akan menjadi sebuah parodi,” jelasnya.

Tidak berada di kompetisi Eropa musim depan akan menjadi pukulan serius terhadap reputasi juara Inggris 20 kali tersebut, dan memiliki konsekuensi finansial. Selain itu, tidak akan membantu Man United untuk menarik pemain-pemain yang dibutuhkan dalam membangun kembali skuad mereka.

Man United kalah dari City pada final Piala FA tahun lalu, dan dikalahkan secara meyakinkan oleh pasukan Pep Guardiola dalam dua kali pertemuan di Liga Premier Inggris musim ini.

Man City tidak terkalahkan di semua kompetisi sejak Desember dan akan menjadi favorit di pertandingan final nanti.

“Anda harus yakin bahwa Anda bisa bersaing dengan tim Man City ini,” kata Pallister.

"Anda membutuhkan semua orang untuk bekerja keras, gunakan fakta bahwa Anda adalah tim yang tidak diunggulkan untuk keuntungan Anda, dan miliki semangat bahwa Anda dapat membuktikan bahwa anggapan banyak orang salah," jelasnya.

Terakhir kali Man United gagal lolos ke kompetisi Eropa ketika mereka berada di urutan ketujuh pada akhir musim 2013/2014 di bawah asuhan David Moyes. Peristiwa sebelumnya terjadi pada 1990.

Jika mereka memenangi Piala FA untuk ke-13 kalinya, itu berarti Man United bisa tampil ke Liga Europa bersama Tottenham Hotspur (posisi lima klasemen).