www.fgks.org   »   [go: up one dir, main page]

Academia.eduAcademia.edu
LAPORAN SURVEY KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) DI PASAR TRADISIONAL PASAR KELAPA TAHUN 2019 Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Evaluasi Kinerja dan Kompensasi Dosen Pengampu: Ade Fauji. SE., MM KELOMPOK 3 Disusun Oleh : HABIBI 11160865 ARIESNA SULISTYANINGRUM 11160036 RIDWAN KURNIAWAN 11160046 IKA DWI NURVITASARI 11160287 SUHAEMI 11160712 GANJAR AGUNG GUMELAR PROGRAM STUDI : MANAJEMEN KONSENTRASI : MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA PROGRAM PENDIDIKAN : STRATA-1 ( S-1 ) FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BINA BAN GSA BANTEN 2019 KATA PENGANTAR Assalamu'alaikum. Wr. Wb Ucapan syukur Alhamdulillah senantiasa penulis haturkan kepada Allah SWT, yang menciptakan langit bumi beserta isi dan manfaatnya. Dan karna RidhoNya penulis dapat menghasilkan karya tulis yang berjudul "SURVEY KEBUTUHAN HIDUP". Sholawat sertasalam penulis sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing kita menuju zaman yang berilmu pengetahuan seperti yang kita alami sekarang ini. Ade Fauji, SE, MM yang telah membimbing penulis untukbelajar dan membuat proses belajar mengajar menjadi lebih baik. Mengenai isi dari karya tulis ini tentang Pembagian Hadist dari segi Kuantitas dan Kualitas. Oleh sebab itu, penulissangat meminta kritik dan saran untuk berkomunikasi yang membuat.Semoga dengan adanya karya tulis yang kami buat ini dapat bermanfaat bagi penulismaupun pembaca. Akhir kata, penulis ucapkan terimakasih. Wassalamualaikum. Wr. Wb Serang, ...........................2019 Mahasiswa DAFTAR ISI KATA PENGANTAR                                                                                                        i DAFTAR ISI                                                                                                                         ii BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Rumusan Masalah Tujuan Masalah Tempat dan waktu pelaksanaan survey Metode pengumpulan data a. Pengalaman langsung (Observasi) b. Study pustaka c. Wawancara BAB II LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEY PROSEDUR TAHAPAN SURVEY PELAKSANAAN SURVEY HASIL SURVEY TAHAP 1 HASIL SURVEY TAHAP 2 PENGOLAHAN DATA ANALISIS HASIL SURVEY TAHAP 1 & 2 BAB III PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Manusia dalam hidupnya selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan hidup sangatlah bervariasi, sedikit atau banyaknya adalah relatif tergantung pada kemampuan atau daya beli seseorang. Daya beli seseorang tentulah sangat dipengaruhi oleh penghasilan yang ia peroleh dalam kurun waktu tertentu setelah ia bekerja. Bagi pekerja khususnya yang bekerja di perusahaan swasta terdapat ketentuan upah minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang ditetapkan oleh pemerintah. Besarnya tidak sama setiap kabupaten/kota tergantung pada kondisi daerah masing-masing. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah UMK itu sudah sesuai dengan kebutuhan hidup pekerja? Apakah besarnya UMK itu sudah layak? Yang menjadi pemikiran selanjutnya adalah apakah besarnya upah yang diterima pekerja itu sudah adil sesuai dengan beban kerjanya? Hal ini merupakan sesuatu yang perlu dikaji. Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan atau peraturan perundang-undangan termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan (Pasal 1 angka 30 Undang-Undang No. 113 Tahun 2003). Setiap pekerja berhak mendapatkan penghasilan yang layak bagi kemanusiaan (Pasal 88 ayat (1). Ukuran layak adalah relatif. Pasar tradisional di Kota Cilegon tahun ini mengalami beberapa peningkatan. Setelah sebelumnya dilakukan revitalisasi Pasar Blok F atau Pasar Kelapa, Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon telah mengajukan anggaran bantuan untuk dua pasar lainnya. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Cilegon, Tubagus Dikri Maulawardhana mengatakan, tahun ini berencana melakukan peningkatan lantai dua untuk Pasar Blok F atau Pasar Kelapa yang dananya bersumber langsung dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Cilegon tahun anggaran 2017. Pembangunan lantai 2 pasar tersebut, diperkirakan membutuhkan biaya mencapai Rp 6 miliar. “Lantai 2 di Pasar Blok F itu akan dibangun dalam waktu dekat, mungkin di pertengahan Ramadan akan mulai dibangun. Anggarannya pakai APBD Cilegon sekitar Rp 6 miliar,” katanya kepada Kabar Banten, Ahad (28/5/2017). Ia menuturkan, selain Pasar Kelapa, pihaknya juga mendapatkan anggaran sebesar Rp 3 miliar yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK). Bantuan tersebut ditujukan untuk pembangunan Pasar Cigading. “Pasar Cigading itu nanti ada dari DAK sebanyak Rp 3 miliar. Kemudian, untuk Pasar Pulomerak, mudah-mudahan tahun depan dari Kementerian Perdagangan,” ucapnya. Menurut dia, pengajuan bantuan untuk Pasar Pulomerak bukan dikarenakan kondisinya sudah rusak. Akan tetapi, pihaknya berkeinginan untuk menata pasar tradisional tersebut menjadi lebih bersih. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut dapat di ambil rumusan masalah sebagai berikut : Apakah harga-harga barang mengalami kenaikan menjelang datangnya natal dan tahun baru ? Barang-barang apasaja yang mengalami kenaikan? Apakah kenaikan harga barang tersebut memberatkan para konsumen? C. Tujuan Dan Manfaat Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan penelitian makalah ini adalah sebagai berikut : Untuk mengetahui harga-harga barang yang mengalami kenaikan Untuk mengetahui barang apasaja yang mengalami kenaikan Untuk mengetahui apakah harga dipasar Kelapa Cilegon sesuai dan memenuhi kebutuhan hidup layak konsumen Sedangkan manfaat dari penelitian diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : Adapun manfaat dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan hidup layak konsumen di pasar Karangantu benar benar sesuai dengan pendapatan konsumen tersebut D. Tempat Dan Waktu Pelaksanaan Survey Adapun kami dari kelompok 3 melakukan survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) bertempat di Pasar Kelapa Cilegon pada tanggal 22 Desember 2019 pada kurang lebih pukul sekitar 10.30 – 12.15 WIB. Pengamatan Langsung (observasi) Observasi adalah metode pengumpulan data melalui pengamatan langsung atau peninjauan secara cermat dan langsung dilapangan atau lokasi penelitian. Adapun kami dari kelompok 3 melakukan pengamatan langsung(observasi) di Pasar Kelapa Cilegon pada tanggal 22 Desember 2019 pada kurang lebih pukul sekitar 10.30 – 12.15 WIB. Berikut gambar dari pengamatan atau observasi yang kita lakukan: Tujuan observasi yang kita lakukan dari kelompok 3 ini yaitu dapat memperoleh gambaran tentang kehidupan sosial, proses jual-beli dan mekanisme harga-harga di Pasar Kelapa Cilegon tersebut. Observasi ini dilakukan untuk menjajaki sehingga berfungsi eksploitasi. Dari hasil observasi kita akan memperoleh gambaran yang jelas tentang permasalahan yang terjadi dipasar tersebut atau mungkin mendapatkan petunjuk-petunjuk tentang cara pemecahannya. Jadi, jelas bahwa tujuan observasi adalah untuk memperoleh berbagai data konkrit secara langsung dilapangan atau tempat penelitian. Study Pustaka (literature review) Metode study pustaka dilakukan untuk menuunjang metode wawancara dan observasiyang telah dilakukan. Pengumpulan informasi yangdibutuhkan dalam mencari referensi-referensi yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. Manfaat dari Study Pustaka (kiterature review) ini antara lain : Menghindari membuat ulang (reinventing the wheel) sehingga banyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan oleh orang lain. Mengidentifikasi metode yang pernah dilakukan dan yang relevan terhadap penelitian ini. Meneruskan apa yang penelitian sebelumnya telah dicapai sehingga dengan adanya studi pustaka ini, penelitian yang akan dilakukan dapat membangun diatas landasan (platform) dari pengetahuan atau ide yang sudah ada. Wawancara Kami dari kelompok 3 melakukan wawancara dengan para pedagang kecil yang menetap terhadap harga-harga barang mengenai inflasi yang kerap sekali terjadi menjelang natal dan tahun baru 2019 ini. Berikut ini gambar yang terjadi saat kita mewawancarai salah satu dari pedagang di pasar Kelapa Cilegon : Wawancara yang kami lakukan dengan memberikan beberapa penyampaian sejumlah pertanyaan dari kami ataupun pewawancara kepada para pedagang ataupun narasumber. Tujuan dari wawancara yang kami lakukan ini yaitu untuk mendapatkan informasi yang tepat dari narasumber yang terpercaya. Adapun berikut pertanyaan-pertanyaan yang kami berikan kepada para pedagang saat kami melakukan wawancara : Harga barang Mengapa mengalami kenaikan harga Dampak atau akibat dari kenaikan harga Cara mengatasi kenaikan harga tersebut Sudah berapa lama pedagang berjualan di pasar tersebut Bersifat Sementara Atau Permanen Lapak tersebut BAB II LAPORAN HASIL PELAKSANAAN SURVEY Prosedur Tahapan Survey Merumuskan Masalah Menentukan Desain Riset Merancang Metode Pengumpulan Data Mengambil Sample dan Mengumpulkan Data Melakukan Analisa Interpretasi Data Menyusun Laporan Riset Pelaksanaan Survey Survey dilakukan diPasar kelapa yang beralamat di Jl. Ps. Klp., Ciwaduk, Kec. Cilegon, Kota Cilegon, Banten 42415 Tanggal Agenda 15 Desember 2019 Penentuan tempat survey 22 Desember 2019 Pelaksanaan survey 23-25 Desember 2019 Analisis data 25 Desember 2019 – 9 Januari 2020 Perancangan pembuatan proposal Survey yang kelompok kami laksanakan pada 22 Desember 2019 mengenai informasi harga-harga barang dari 60 komponen dan jenis kebutuhan yang kami tanyakan langsung kepada pedagang di Pasar Kelapa Cilegon ini, berikut gambar-gambar dari proses penelitian yang kami lakukan: HASIL SURVEY PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2012 TENTANG KOMPONEN DAN PELAKSANAAN TAHAPAN PENCAPAIAN KEBUTUHAN HIDUP LAYAK KOMPONEN KEBUTUHAN HIDUP LAYAK UNTUK PEKERJA LAJANG DALAM SEBULAN DENGAN 3.000 K KALORI PER HARI NO KOMPONEN DAN JENIS KEBUTUHAN KUALITAS/ KRITERIA JUMLAH KEBUTUHAN SATUAN HARGA SATUAN NILAI SEBULAN (Rp) (Rp) I. MAKANAN DAN MINUMAN 1 Beras Sedang 10.00 Kg 11.000 110.00 2 Sumber Protein : a. Daging Sedang 0.75 Kg 110.000 82.500 b. Ikan Segar Baik 1.20 Kg 28.000 33.600 c. Telur ayam Telur ayam ras 1.00 Kg 25.000 25.000 3 Kacang-kacangan : Tempe/tahu Baik 4.50 Kg 20.000 90.000 4 Susu bubuk Sedang 0.90 Kg 120.000 90.000 5 Gula pasir Sedang 3.00 Kg 13.000 39.000 6 Minyak goreng Curah 2.00 Kg 11.000 22.000 7 Sayuran Baik 7.20 Kg 20.000 144.000 8 Buah-buahan (setara pisang/pepaya) Baik 7.50 Kg 10.000 75.000 9 Karbohidrat lain (setara tepung terigu) Sedang 3.00 Kg 9.000 27.000 10 Teh atau Celup 1.00 Dus isi 25 5.000 5.000 kopi Sachet 4.00 75 gr 11 Bumbu-bumbuan (nilai 1 s/d 10) 15.00 % 57.300 57.300 JUMLAH 256 % 265.300 549.300 II. SANDANG 12 Celana panjang/rok/Pakaian Muslim katun Sedang 6/12 Potong 70.000 35.000 13 Celana pendek katun sedang 2/12 potong 40.000 6.700 14 Ikat Pinggang Kulit sintetis, Polos, Tidak Branded 1/12 Buah 35.000 3.000 15 Kemeja lengan pendek/blus setara katun 6/12 Potong 65.000 32.500 16 Kaos oblong /BH Sedang 6/12 Potong 25.000 12.500 17 Celana dalam Sedang 6/12 Potong 10.000 5.000 18 Sarung/kain panjang Sedang 3/24 Helai 60.000 15.000 19 Sepatu kulit sintetis 2/12 Pasang 150.000 25.000 20 Kaos Kaki Katun,Polyester, Polos, Sedang 4/12 Pasang 10.000 3.400 JUMLAH 138.100 21 Perlengkapan pembersih sepatu : a. Semir Sepatu Sedang 6/12 Buah 15.000 7.500 b. Sikat Sepatu Sedang 1/12 Buah 5.000 400 22 Sandal jepit Karet 2/12 Pasang 10.000 1.700 23 Handuk mandi 100 cm x 60 cm 1/12 Potong 50.000 4.200 JUMLAH 13.800 24 Perlengkapan Ibadah : a. Sajadah Sedang 1/12 Potong 45.000 3.750 b. Mukenah Sedang 1/12 Potong 160.000 13.400 c. Peci, dll Sedang 1/12 Potong 25.000 2.100 JUMLAH 19.250 III. PERUMAHAN 25 Sewa kamar dapat menampung jenis KHL lainnya 1.00 Bulan 500.000 500.000 26 Dipan/tempat tidur No.3, polos 1/48 Buah 1.000.000 20.900 27 Perlengkapan tidur : a. Kasur Busa Busa 1/48 Buah 600.000 12.500 b. Bantal Busa Busa 2/36 Buah 40.000 2.200 28 Seprei dan sarung bantal Katun 2/12 Set 90.000 15.000 29 Meja dan kursi 1 meja/4 kursi 1/48 Set 2.500.000 52.100 30 Lemari pakaian Kayu Sedang 1/48 Buah 1.200.000 25.000 31 Sapu Ijuk Sedang 2/12 Buah 15.000 2.500 JUMLAH 109.300 32 Perlengkapan makan : a. Piring makan Polos 3/12 Buah 4.000 1.000 b. Gelas minum Polos 3/12 Buah 3.000 750 c. Sendok dan garpu Sedang 3/12 Pasang 2.500 626 33 Ceret almunium ukuran 25cm 1/24 Buah 60.000 2.500 34 Wajan almunium ukuran 32cm 1/24 Buah 30.000 1.250 35 Panci almunium ukuran 32cm 2/12 Buah 30.000 5.000 36 Sendok masak almunium 1/12 Buah 10.000 800 37 Rice Cooker ukuran 1/2 liter 350 watt 1/48 Buah 250.000 5.200 JUMLAH 17.126 38 Kompor dan Perlengkapannya : a. Kompor Gas 1 tungku SNI 1/24 Buah 150.000 6.250 b. Selang dan regulator SNI 1/24 Set 75.000 3.100 c. Tabung Gas 3 kg Pertamina 1/60 Buah 160.000 2.700 39 Gas Elpiji @ 3 kg 2.00 tabung 28.000 56.000 40 Ember plastik isi 20 liter 2/12 Buah 25.000 4.200 41 Gayung Plastik Sedang 1/12 Buah 5.000 400 42 Listrik 900 watt 1.00 Bulan 50.000 50.000 43 Bola Lampu hemat energi 14 watt 3/12 Buah 32.000 8.000 44 Air bersih standar PAM 2.00 Meter Kubik 30.000 30.000 JUMLAH 160.650 45 Sabun cuci pakaian cream/ deterjen 1.50 Kg 16.500 24.750 46 Sabun cuci piring (colek) 500 gr 1.00 buah 2.000 2.000 47 Seterika 250 Watt 1/48 buah 180.000 3.750 48 Rak Piring Portable plastik Sedang 1/24 buah 85.000 3.500 49 Pisau dapur Sedang 1/36 buah 5.000 140 50 Cermin 30 x 50 cm 1/36 Buah 30.000 800 JUMLAH 34.940 IV. PENDIDIKAN 51 Bacaan/ Tabloid/ 4 atau Eks atau 15.000 60.000 52 Ballpoint/pensil Sedang 6/12 buah 2.500 1.250 JUMLAH 61.250 V. KESEHATAN 53 Sarana kesehatan : a. Pasta gigi 80 gram 1.00 Tube 12.000 12.000 b. Sabun mandi 80 gram 2.00 Buah 3.000 6.000 c. Sikat gigi produk lokal 3/12 Buah 8.000 2.000 d. Shampoo produk lokal 1.00 Botol 100 ml 25.000 25.000 e. Pembalut atau isi 10 1.00 Dus 12.500 12.500 5.000 alat cukur 1.00 set 13.000 54 Deodorant 100 ml/g 6/12 Botol 15.000 7.500 55 Obat anti nyamuk Bakar 3.00 Dus 5.500 16.500 56 Potong rambut ditukang cukur/salon 6/12 Kali 20.000 10.000 57 Sisir Biasa 2/12 Buah 4.000 700 JUMLAH 34.700 VI. TRANSPORTASI 58 Transport kerja dan lainnya Angkutan Umum 30 Hari (PP) 15.000 450.000 JUMLAH 450.000 VII. REKREASI DAN TABUNGAN 59 Rekreasi daerah sekitar 2/12 Kali 1.000.000 170.000 60 Tabungan (2% dari nilai 1 s.d 59) 2 % 49.500 JUMLAH 219.500 JUMLAH (I + II + III + IV + V + VI + VII) 2.634.716 PENGOLAHAN DATA Langkah – langkah dalam melakukan proses pengolahan data yang dilakukan adalah : Editing Langkah awal yang dilakukan adalah memeriksa kuesioner yang telah dikumpulkan dari responden, dilakukan untuk dapat mengurangi kesalahan dan kekurangan dalam kuesioner. Tabulasi Dengan memasukan data (harga-harga) kedalam tabel yang telah tersedia, setelah itu mengatur angka-angka sehingga dapat dihitung jumlahnya dalam berbagai kategori. Dalam hal ini menggunakan tabel yang ada dalam “Peraturan Mentri Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Republik Indonesia No. 13 Tahun 2012 tentang Komponen Pelaksanaan Tahapan Pencapaian Kebutuhan Hidup Layak”. Analisis data Pengolahan data untuk mendapatkan angka nilai sebulan pada form isian KHL (kolom terakhir). Untuk mencari nilai sebulan komponen makanan dan minuman relative mudah, cukup dengan mengkalikan harga yang terdapat pada kolom jumlah kebutuhan dengan angka yang terdapat pada kolom harga persatuan. Sebagai contoh, jika harga beras perkilo adalah sebesar Rp. 9.000 maka, nilai sebulan adalah Rp. 9.000 x 8 = Rp. 72.000. ANALISIS HASIL SURVEY Kebutuhan Hidup Layak (KHL) adalah standar kebutuhan seorang pekerja/buruh lajang untuk dapat hidup layak secara fisik dalam 1 bulan. Sebelumnya menetapkan Upah Minimum Propinsi, Dewan Pengupahan yang terdiri dari perwakilan serikat pekerja, pengusaha, pemerintah, dan pihak netral dari akademisi akan melakukan survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Tetapi apa yang dimaksud survey KHL, komponen kebutuhan hidup apa yang disurvey dan mekanisme standarisasi KHL hingga menjadi penetapan Upah Minimum. Berdasarkan Peraturan Presiden No.78 tahun 2015 tentang Pengupahan, Kebutuhan Hidup Layak yang selanjutnya disingkat KHL adalah standar kebutuhan seorang pekerja/buruh lajang untuk dapat hidup layak secara fisik dalam 1 bulan. BAB III PENUTUP KESIMPULAN Berdasarkan standar tersebut, kita melakukan survey harga untuk menentukan nilai harga KHL untuk mengetahui apakah kita sudah hidup layak apa belum dengan gaji yang kita dapat perbulan. Dan berdasarkan hasil survey,jumlah harga kebutuhan hidup layak perbulan sekitar Rp2.634.716 sedangkan gaji yang kita terima perbulan sekitar Rp. 4.200.000, jadi kesimpulannya bahwa kehidupan kita masih cukup layak jika kita lebih memilih kebutuhan hidup dipasar tradisional dan memilih gaya hidup yang sederhana, mungkin berbeda ceritanya jika kami surfey di tempat2 mewah dan atau supermarket DAFTAR PUSTAKA https://gajimu.com/gaji/gaji-minimum/komponen-khl 18